Cara merawat ikan predator

7 Tips Trik Memelihara Ikan Predator Bagi Pemula

Nakama Aquatics - Memiliki ikan hias sudah biasa di kalangan masyarakat umum. Namun apa jadinya jika ikan hias tersebut adalah ikan predator yang memakan ikan? Tentu ini adalah keseruan tersendiri bukan? Memelihara ikan predator itu mudah asal mengerti caranya.

Tips Trik Memelihara Ikan Predator Bagi Pemula
Sumber gambar : tumblr.com


Ikan predator adalah ikan yang memakan ikan lain sebagai mangsanya, biasanya berukuran lebih kecil daripada ikan predator tersebut. Tetapi ada juga yang senang memakan krustasea (udang-udangan), moluska (siput), cacing, ulat, maupun serangga. 

Nakama Aquatics akan memberikan tips dan trik dalam memelihara ikan predator bagi pemula yang ingin belajar caranya. Berikut adalah tips dan triknya.


1. Siapkan filtrasi yang mumpuni

Sebelum memelihara ikan predator ada hal yang perlu diketahui. Bahwa amonia yang dihasilkan oleh ikan predator jauh lebih banyak daripada ikan hias non-predator. Untuk itu sistem filtrasi yang mumpuni harus disiapkan sejak awal. Ada tiga jenis tahap filtrasi yaitu mekanik, biologis, dan kimia. Pastikan bahwa media filter milikmu sudah memiliki ketiga jenis tahap tersebut sehingga air yang nanti dipakai untuk ikan predator menjadi lebih bersih, aman, dan berkualitas. Dan jangan lupa bahwa urutan filtrasi mulai dari mekanik, biologis, dan kimia adalah mutlak. Sehingga jangan sampai terbalik karena tentu hasilnya buruk dan kurang maksimal.

Baca juga : 3 Proses Filtrasi Pada Akuarium Dan Kolam

2. Kapasitas mesin filter sebaiknya 2 kali dari volume air total

Sebagai contoh, apabila kamu memiliki akuarium dengan volume 1000 liter maka disarankan kamu memiliki filter dengan kapasitas 2000 liter per jam. Jadi kamu minimal memiliki filter 2 kali dari volume air total, dan maksimal  mungkin kisaran 4 kali dari volume air total. Karena kalau terlalu cepat, bakteri yang ada di media filtrasi biologis tidak bisa atau belum sempat mengurai air yang masuk. Dan jika bakteri belum sempat mengurai  semua air yang masuk, maka sistem filtrasi bekerja kurang efektif dan hasilnya juga tidak maksimal.

3. Mulai dari yang murah

Setelah mempersiapkan sistem filtrasi dan mesin filter, kamu bisa mencari ikan sesuai budgetmu. Kamu bisa memulai dari ikan apa saja asalkan murah untuk budgetmu, tentu tidak ada harga yang pasti soal murah karena ukuran murah setiap orang berbeda-beda. Dan awal-awal memelihara ikan predator yang murah, kamu bisa belajar prinsip memelihara ikan predator secara umum kemudian mengenali karakteristiknya. Seperti menguras air secara rutin, mengatur ikan pakan, seberapa sering memberi makan, dan lain-lain. Jika sudah merasa mantap menguasai prinsip dalam memelihara ikan predator secara umum, kamu bisa langsung menambah koleksi ikan-ikanmu yang lebih bagus lagi.

4. Baca sebelum beli

Pastikan kamu sudah membaca sebelum membeli ikan. Maksudnya adalah jika kamu ingin membeli ikan, pastikan kamu sudah baca-baca dan mengetahui serta memahami karakteristik ikan tersebut. Karena dengan begitu, kamu akan lebih mengerti soal perawatan, apa yang dibutuhkan, makanan, setelan akuarium, dan lain-lain dari ikan tersebut. Kamu bisa browsing melalui internet, membaca buku literatur, membaca buku jurnal, dan lain lain untuk mengetahui serta memahami karakteristik ikan tersebut. 

Sebagai contoh, kamu ingin pergi ke pasar ikan untuk membeli ikan Tiger Datz. Maka sebelum berangkat, kamu bisa searching/browsing di internet mencari informasi yang kamu butuhkan. Seperti cara merawatnya, suhu air yang diperlukan, makannya apa, setelan akuariumnya, dan lain-lain.

5. Karantina setelah beli

Setiap kali setelah selesai membeli ikan kemudian kamu bawa ke rumah. Jangan langsung dimasukkan ke akuarium, pastikan ikan yang kamu beli dikarantina terlebih dahulu. Ikan dari orang lain/pasar berpotensi terdapat kutu, bakteri, atau sesuatu yang dapat membawa penyakit bagi ikan. Dan yang lebih bahaya lagi, jika ikan langsung dimasukkan ke dalam akuarium, maka ikan yang lainnya (yang sudah ada sebelumnya) akan terkena imbasnya karena bisa menular. Maka dari itu dibutuhkan karantina setelah membeli ikan.

Cara karantina yang paling mudah dilakukan adalah dengan menyiapkan bak kecil kemudian diisi air secukupnya. Dalam bak tersebut tambahkan heater dan garam ikan. Kemudian ikan bisa dimasukkan di bak tersebut dan tunggu setengah sampai satu jam. Setelah itu ikan bisa dimasukkan ke dalam akuarium.

6. Aktif bertanya dan berbagi di komunitas dan forum

Ikutilah banyak forum online dan grup komunitas ikan predator di sosial media seperti Facebook. Saat ini banyak komunitas ikan predator yang menyediakan grup Facebook untuk membahas, berdiskusi, dan berbagi seputar ikan predator. Kamu bisa aktif bertanya kepada para master (atau biasanya disebut "suhu"). Berkatalah dengan baik dan sopan saat bertanya. Kamu bebas bertanya apa saja seputar ikan predator dan jangan lupa etika yang ada.

7. Selalu tambah pengetahuan dan wawasan dari berbagai sumber

Teruslah tambah pengetahuan dan wawasan yang kamu memiliki dan itu bisa dari berbagai sumber. Seperti mesin pencari Google, forum kaskus, situs-situs yang terpercaya, grup Facebook komunitas ikan predator, jurnal, dan lain-lain. Semakin banyak wawasan yang kamu miliki maka itu akan menjadi keuntungan bagimu, kamu menjadi lebih berani memelihara ikan ini itu atau bahkan sudah pada tingkat ingin memulai bisnis. Nakama Aquatics juga bisa kamu jadikan referensi dalam menambah pengetahuan dan wawasan kamu mengenai ikan predator. Berbicara ikan predator, tidak lengkap rasanya jika tidak berbicara kura-kura, untuk itu Nakama Aquatics adalah tempat media berbagi ilmu dan informasi yang membahas profil, ulasan umum, dan tips trik mengenai ikan dan juga kura-kura secara akurat, edukatif, menarik, dan mudah dipahami. Ada juga pembahasan soal filtrasi untuk menjadikan wawasanmu semakin lengkap. Carilah ilmu dan informasi secara rutin sehingga pengetahuan serta wawasan yang kamu miliki semakin lengkap, dan suatu saat kamu bisa menjadi master yang dapat berbagi ilmu kepada orang lain. 

http://www.nakamaaquatics.com/2017/05/7-tips-trik-memelihara-ikan-predator.html?m=1

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ikan Predator Air Tawar

Ikan Predator air laut